( HATI-HATI ) PANDANGAN YANG HARAM DAN YANG MELALAIKAN HATI KITA
Pandangan dapat menyibukkan hati, menjadikannya lupa terhadap hal-hal yang bermanfaat baginya, dan menjadi penghalang antara keduanya. Akhirnya urusannya pun menjadi kacau. Dia menjadi selalu lalai dan mengakui hawa nafsunya. Allah berfirman, Dan janganlah kamu taat kepada orang yang telah Kami lalaikan hatinya dari dzikir kepada Kami dan mengikuti hawa nafsunya serta urusannya kacau-balau. (QS. Al-Kah: 28)
Allah berfirman, Dia mengetahui (pandangan) mata yang khianat, dan apa yang disembunyikan oleh hati. (QS Al-Mukmin: 19)
Syetan akan menjadikan wujud yang dipandang seakan-akan indah, melalaikan, hingga membutakan hati, menjadikannya sebagai berhala tautan hati. Kemudian mengobral janji dan angan-angan indah akhirnya sering menjauhi bahkan meninggalkan ibadah, seperti kecanduan games misalnya.
Pada kasus yang umum, pandangan mata yang haram terhadap lawan jenis mengundang syetan yang dengan mudah menyalakan api syahwat, dan ia lemparkan kayu bakar maksiat. Seseorang tidak mungkin melakukannya tanpa ada gambaran wujud yang dipandangnya.
Dari Jarir berkata, Aku bertanya kepada Rasulullah tentang pandangan yang tiba-tiba (tidak sengaja). Beliau menjawab, "Alihkan pandanganmu." Berlebihan memandang dengan mata, menimbulkan anggapan indah terhadap apa yang dipandang dan mepertautkan hati yang memandang kepadanya. Selanjutnya, terlahirlah berbagai kerusakan dan bencana dalam hatinya.
Yaa Rabb berilah kami hati yang Damai bersama-Mu, lindungilah kami dari pandangan maksiat kepada Allah, pandangan-pandangan yang melalaikan hati serta berdosa, sebagaimana firmanNya pada Al-Qur'an surat An-Nur ayat 30 dan 31 yang telah disebutkan. Allah berrman, Dia mengetahui (pandangan) mata yang khianat, dan apa yang disembunyikan oleh hati. (QS Al-Mukmin: 19)
Pandangan dapat menyibukkan hati, menjadikannya lupa terhadap hal-hal yang bermanfaat baginya, dan menjadi penghalang antara keduanya. Akhirnya urusannya pun menjadi kacau. Dia menjadi selalu lalai dan mengakui hawa nafsunya. Allah berfirman, Dan janganlah kamu taat kepada orang yang telah Kami lalaikan hatinya dari dzikir kepada Kami dan mengikuti hawa nafsunya serta urusannya kacau-balau. (QS. Al-Kah: 28)
Allah berfirman, Dia mengetahui (pandangan) mata yang khianat, dan apa yang disembunyikan oleh hati. (QS Al-Mukmin: 19)
Syetan akan menjadikan wujud yang dipandang seakan-akan indah, melalaikan, hingga membutakan hati, menjadikannya sebagai berhala tautan hati. Kemudian mengobral janji dan angan-angan indah akhirnya sering menjauhi bahkan meninggalkan ibadah, seperti kecanduan games misalnya.
Pada kasus yang umum, pandangan mata yang haram terhadap lawan jenis mengundang syetan yang dengan mudah menyalakan api syahwat, dan ia lemparkan kayu bakar maksiat. Seseorang tidak mungkin melakukannya tanpa ada gambaran wujud yang dipandangnya.
Dari Jarir berkata, Aku bertanya kepada Rasulullah tentang pandangan yang tiba-tiba (tidak sengaja). Beliau menjawab, "Alihkan pandanganmu." Berlebihan memandang dengan mata, menimbulkan anggapan indah terhadap apa yang dipandang dan mepertautkan hati yang memandang kepadanya. Selanjutnya, terlahirlah berbagai kerusakan dan bencana dalam hatinya.
Yaa Rabb berilah kami hati yang Damai bersama-Mu, lindungilah kami dari pandangan maksiat kepada Allah, pandangan-pandangan yang melalaikan hati serta berdosa, sebagaimana firmanNya pada Al-Qur'an surat An-Nur ayat 30 dan 31 yang telah disebutkan. Allah berrman, Dia mengetahui (pandangan) mata yang khianat, dan apa yang disembunyikan oleh hati. (QS Al-Mukmin: 19)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar